
Keterangan Foto:Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sibolga, Muhammad Rosyadi Lubis, S.H.I., didampingi Penyelenggara Zakat dan Wakaf Muhammad Nadsir, melaunching Program Wakaf Uang dan menyerahkan piala kepada para juara PAI FAIR 2025 di halaman Kantor Kemenag Sibolga, Senin (3/11/2025).
Keterangan Foto:Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sibolga, Muhammad Rosyadi Lubis, S.H.I., didampingi Penyelenggara Zakat dan Wakaf Muhammad Nadsir, melaunching Program Wakaf Uang dan menyerahkan piala kepada para juara PAI FAIR 2025 di halaman Kantor
Sibolga (Target Liputan Sumut) — Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sibolga melaksanakan apel pagi sekaligus launching Program Wakaf Uang dan penyerahan piala PAI FAIR 2025, Senin (3/11/2025), di halaman kantor Kemenag Kota Sibolga. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), para guru, serta siswa-siswi berprestasi dari berbagai satuan pendidikan di Kota Sibolga.
Kepala Kantor Kemenag Kota Sibolga, Muhammad Rosyadi Lubis, S.H.I., dalam amanatnya menegaskan pentingnya menegakkan Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai ASN sebagai landasan dalam mewujudkan birokrasi yang profesional dan berintegritas.
“Disiplin adalah kunci utama membentuk ASN yang berintegritas, melayani dengan hati, dan bekerja dengan tanggung jawab moral yang tinggi,” tegas Rosyadi.
Dalam kesempatan tersebut, Rosyadi juga menyerahkan Surat Keputusan (SK) rotasi dan mutasi pegawai. Sebanyak 13 ASN dimutasi ke daerah lain, sementara 8 ASN kembali bertugas di lingkungan Kemenag Kota Sibolga. Ia menegaskan bahwa kebijakan tersebut tidak hanya didasarkan pada efisiensi biaya, tetapi juga mempertimbangkan aspek psikologis, kesejahteraan keluarga, dan peningkatan kinerja pegawai.
“Pemindahan tugas dilakukan secara proporsional dan humanis. ASN yang berpindah tetap wajib melaporkan kinerjanya melalui sistem pelaporan Kemenag Kota Sibolga sebagai bentuk akuntabilitas,” ujarnya.
Pada rangkaian kegiatan yang sama, melalui Penyelenggara Zakat dan Wakaf Muhammad Nadsir, Kemenag Kota Sibolga secara resmi melaunching Program Wakaf Uang bekerja sama dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI). Program ini menjadi langkah strategis dalam mengembangkan potensi wakaf produktif untuk kemaslahatan umat.
“Program Wakaf Uang membuka peluang bagi masyarakat untuk berwakaf secara lebih mudah dan terukur. Wakaf ini bernilai ibadah sekaligus berdaya guna bagi pembangunan ekonomi umat,” jelas Nadsir.
Sebagai penutup acara, dilakukan penyerahan piala bergilir dan hadiah pembinaan bagi para juara PAI FAIR 2025. Kegiatan ini menjadi bentuk apresiasi atas prestasi, semangat religius, dan kompetitif siswa dalam bidang Pendidikan Agama Islam.
“Melalui kegiatan seperti PAI FAIR, kita menanamkan nilai-nilai keagamaan, semangat juang, dan intelektualitas generasi muda agar tumbuh menjadi pelajar yang cerdas dan berakhlak,” tambah Rosyadi.(red)